Saudaraku yang kekasih,
Ketika Tuhan berfirman, kata-kata-Nya mengikat dan seperti suatu kontrak yang tidak dapat lagi dibatalkan. Dia selalu mengatakan apa yang Dia maksudkan, Ia tidak pernah berdusta, dan Dia tidak pernah mengatakan, "ups, Aku mengubah pikiran-KU."
Ibrani 1:3 mengatakan, " Ia menopang segala sesuatu dengan firman-NYA
yang penuh kuasa,"
dan
Mazmur 89:34 mengatakan, "Aku tidak akan
melanggar perjanjian-Ku, dan apa yang keluar dari bibir-Ku tidak akan
Kuubah."
Seluruh alam semesta ini diselenggarakan oleh kekuatan Firman Tuhan. Itulah firman-Nya yang menciptakan bumi dan segala yang hidup di dalamnya, dan dengan Firman-Nya, Dia menciptakan Adam dan Hawa. Dia tidak membuat dunia ini atau setiap bagian dari dunia ini dengan tangan-Nya, Dia hanya berfirman, maka semuanya menjadi ada. Kemudian, setelah membuat semua ini, Dia berkata,
Dan Tuhan memberkati mereka, dan Tuhan berkata kepada mereka,
"Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah
itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan
atas segala binatang yang merayap di bumi." . (Kej 1:28)
Dia memberikan kekuasaan mutlak kepada Adam dan Hawa. Ketika Dia berkata "Aku memberikan otoritas dan kekuasaan," Dia meletakkan kuasaNYA ------- hakNYA untuk memerintah dan mengendalikan bumi ------- dan memberikannya kepada manusia Adam. Dalam arti, Dia mengeluarkan diri-NYA sendiri dari hak memerintah atas bumi.